CIANJUR — Ketua Benteng Independen Cianjur Raya (BICARA), Nendi Runendi, SH, melakukan audiensi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Cianjur, Senin (14/10/2025). Pertemuan tersebut membahas keluhan warga mengenai dugaan pencemaran air akibat limbah pabrik ciki di Kampung Sukamaju, Desa Haurwangi.
Nendi dalam pertemuannya dengan Kepala DLH Cianjur, Komarudin, menyampaikan bahwa air yang digunakan masyarakat setempat diduga telah tercemar dan tidak lagi layak untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Kami datang untuk meminta kejelasan serta tindakan tegas dari pemerintah daerah, karena dampak limbah ini sudah dirasakan langsung oleh warga,” ujar Nendi.
Menanggapi hal tersebut, Komarudin menyatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan pengecekan lapangan untuk memverifikasi kondisi yang sebenarnya.
“DLH akan turun langsung ke lokasi. Jika nantinya ditemukan pelanggaran terhadap aturan lingkungan, maka penegakan hukum akan dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku,” tegas Komar.
Lebih lanjut, Komarudin menekankan pentingnya pemeriksaan menyeluruh terhadap perizinan usaha pabrik tersebut. Pemeriksaan akan mencakup izin produksi dan klasifikasi kegiatan usaha yang tercatat dalam sistem Online Single Submission (OSS) untuk memastikan kesesuaian operasional dengan peraturan yang berlaku.
Kunjungan yang dilakukan BICARA ini menjadi bagian dari komitmen organisasi masyarakat tersebut untuk terus mengawal isu-isu lingkungan hidup serta memastikan hak warga atas lingkungan yang bersih dan sehat dapat terpenuhi.
Najib